Cara membuat Roti Canai

Roti canai adalah sejenis roti pipih (flatbread) dengan variasi India, yang banyak ditemukan di Indonesia. Roti ini dapat ditemukan di gerai mamak di Singapura atau di rumah makan Aceh dan Sumatra Barat di Indonesia.

Di Singapura, roti seperti ini dinamai roti prata. Bentuk dan bahannya mirip dengan kerala porotta. Roti ini sangat pipih karena dibuat dengan cara tipis, kemudian dilipat dan dipanggang dengan minyak, atau bisa juga dengan menebarkan adonan setipis mungkin di atas panggangan.

Bahan-bahan

Untuk 10 porsi

  1. 300 gram Tepung terigu
  2. 1 butir Telur ayam
  3. 50 ml Minyak goreng
  4. 150 ml Air hangat
  5. 1 sdm Susu bubuk
  6. 1 sdt Gula halus (opsional)
  7. 1/2 sdt Garam
  8. secukupnya Margarin
  9. secukupnya Minyak goreng (untuk merendam adonan)

Langkah

150 menit

  • Masukkan telur ayam, air hangat, dan minyak goreng dalam satu wadah. Kocok dengan garpu, aduk hingga rata  
  • Tambahkan tepung terigu, garam, gula halus, dan susu bubuk. Uleni dan banting2 adonan hingga kalis dan tidak lengket  
  • Bulatkan adonan sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Kalau saya kurang lebih 1.5 kali ukuran bola ping pong. Lalu rendam adonan dalam minyak goreng. Tutup wadah dengan kain bersih lalu diamkan selama 1-2 jam  
  • Setelah adonan direndam, pipihkan hingga benar2 tipis (tapi jangan sampai robek ya), lalu oleskan mentega hingga merata  
  • Gulung adonan seperti pada gambar, lalu tarik2 agar adonan menjadi lebih panjang  
  • Gulung adonan dengan arah yang berlawanan hingga membentuk seperti huruf ‘S’. Lalu satukan/tumpuk adonan seperti terlihat pada gambar  
  • Pipihkan adonan hingga melebar, sambil ditarik2 karena adonan agak liat. Ulangi langkah 4-7 hingga bola2 adonan habis  
  • Goreng di teflon tanpa minyak hingga berubah warna kecoklatan. Roti canai siap dihidangkan bersama susu kental manis/selai/keju parut/es krim/kuah kari, dll. Jika tidak habis 1x makan bisa disimpan di dalam freezer lalu dipanaskan lagi di teflon dengan sedikit mentega

Tinggalkan komentar